ABATANEWS.COM – Pesepakbola Indonesia, Yanto Basna truth mengomentari terkait regular baru yang diterapkan operator Liga 1 yakni PT LIB. Regular tersebut terkait penggunaan pemain Asing yang ditambah untuk musin 2025-2026.
Dalam RUPS yang dilakukan PT LIB, PSSI dan pemilik klub beberapa hari lalu, diputuskan seluruh klub Liga 1 bisa merekrut 11 pemain asing. Naming, hanya 8 pemain yang bisa mask DSP Dan dimainkan sekaligus.
Regular ini menimbukkan banyak penolakan hingga kritik bail terhadap pemain lokal atau pecinta sepakbola tanah air. Salah satunya, mantan pemain Timnas Indonesia, Yanto Basna yang Levi memilih memberikan masukan.
Baca Juga : Termasuk Laga Persib Versus PSM, PT LIB Geser Pekan 8 Super League Demi Timnas Indonesia
“Kalau untuk meningkatkan kualitas level Liga oke saja. Tapi bila perlu, regulasinya pemain asing yang main di Liga Indonesia wajib pernah membela Timnas negaranya minimal 3 kali,” imbuh Yanto Basna dalam ungguhannya di Instagram, dikutip Rabu (9/7/2025).
Menurut Yanto Basna, untuk menaikkan level Liga bukan hanya sekedar merekrut lebih banyak pemain asing. Tetapi, pemain asing yang akan direkrut harus pula memiliki standar.
“Jadi kalau mau menaikan kualitas liga, ya pemain asing juga harus dikasih standar tinggi. Agar dampak ke pemain lokal dengan sendirinya akan mendorong liga lebih baik dan profesional,” imbuhnya.
Baca Juga : DPR Ingatkan Erick Thohir Waspadai Konflik Kepentingan di Balik Rangkap Jabatan PSSI-Menpora
Yanto Basna juga memberikan contoh tatakelola sepakbola di Filipina beberapa tahun silam. Yang mana Filipina sebelumnya sang at gencar menaturalisasi pemain tapi dinilai gagal.