PKS Sulsel Perkuat Konsolidasi dan Regenerasi, Bidik Lompatan Politik di Pemilu 2029

PKS Sulsel Perkuat Konsolidasi dan Regenerasi, Bidik Lompatan Politik di Pemilu 2029

ABATANEWS, MAKASSAR — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Selatan tengah menggenjot konsolidasi internal sebagai modal menuju Pemilu mendatang. Fokus utama partai berlogo bulan sabit kembar itu diarahkan pada penguatan kaderisasi dan regenerasi kepemimpinan di seluruh tingkatan struktur.

Ketua Dewan Pimpinan Tingkat Wilayah (DPTW) PKS Sulsel, Anwar Faruq, mengungkapkan strategi tersebut usai Musyawarah Wilayah (Muswil) di Hotel Claro Makassar, Minggu (24/8/2025).

“Fokus utama adalah bagaimana kita merekrut anggota baru dan memperkuat struktur yang sudah ada. Saat ini PKS di Sulsel memiliki 57 kabupaten/kota, 7 kursi di DPRD provinsi, dan 2 kursi DPR RI. Targetnya kita ingin melipatgandakan capaian ini,” ujarnya.

Anwar menegaskan bahwa regenerasi kepemimpinan sudah berjalan nyata di tubuh PKS Sulsel. Sekitar 50 persen ketua DPD kini diisi oleh anak muda, yang dinilai lebih adaptif menghadapi tantangan politik ke depan.

“Banyak ketua DPD yang sudah diganti, hanya sebagian kecil yang bertahan. Kita melihat siapa yang bisa berkontribusi lebih, artinya menguatkan struktur di daerah. Itu yang kita pilih,” jelasnya.

Selain memperbarui struktur, PKS juga menghidupkan kembali program kaderisasi berbasis desa dan mendorong partisipasi kader milenial, baik di level organisasi maupun kontestasi politik.

“Intinya pelayanan kepada masyarakat. Melalui K2P2, insyaallah kita akan melahirkan jurus-jurus baru untuk semakin mendekatkan PKS dengan rakyat,” tambahnya.

Adapun target politik tetap dicanangkan. PKS Sulsel berambisi melipatgandakan kursi DPRD provinsi dari 7 menjadi 14 kursi, serta menaikkan perolehan kursi DPR RI dari 2 menjadi 4. Sejumlah daerah pemilihan strategis seperti Makassar, Gowa–Takalar, hingga Luwu Raya disiapkan sebagai basis penguatan.

Berita Terkait
Baca Juga