ABATANEWS – Aplikasi nonton film terpopuler saat ini, Netflix tampaknya mulai berubah pikiran soal iklan. Akhirnya, Netflix bakal menyematkan iklan di platformnya.
Namun, hal itu masih dalam rangkaian programnya. Pengguna Netflix dengan biaya murah, akan disematkan iklan. Tapi, pengguna biaya premium, tetap mengakses tanpa iklan.
Hal itu terungkap lewat memo internal perusahaan yang dilaporkan oleh New York Times.
Baca Juga : 7 Film Bertema Pendidikan yang Inspiratif untuk Ditonton di Akhir Pekan
Seperti diketahui, Netflix saat ini sedang anjlok. Mereka kehilangan 200.000 lebih pelanggan.
CEO Netflix Reed Hastings awalnya mengatakan rencana ini masih akan dipikirkan dalam satu atau dua tahun mendatang.
Tapi, laporan New York Times mengungkap bahwa rencana itu justru dipercepat dan Netflix akan mengenalkan paket berlangganan dengan iklan pada tiga bulan terakhir tahun 2022.
Baca Juga : Film Agak Laen Masuk Netflix Mulai 31 Mei 2024
Dalam memo internal untuk karyawan, eksekutif Netflix mencontohkan bagaimana kompetitor seperti HBO dan Hulu bisa menjaga brand mereka sambil menawarkan paket beriklan.
“Semua perusahaan streaming besar, kecuali Apple, telah atau telah mengumumkan layanan yang didukung iklan. Orang-orang menginginkan opsi dengan harga yang lebih murah, karena alasan yang bagus,” tulis memo tersebut, seperti dikutip dari Gizmodo, pada Rabu (11/5/2022).
Juru bicara Netflix mengatakan mereka tidak memiliki komentar terhadap memo tersebut. Tapi dalam emailnya kepada Gizmodo, raksasa streaming itu mengatakan sedang menjajaki paket dengan iklan untuk pengguna yang tertarik, tapi mereka tetap akan menawarkan paket tanpa iklan.
Baca Juga : Netflix Mulai Larang Berbagi Password dan Akun pada Akhir Maret
Juru bicara Netflix juga enggan berkomentar soal harga paket dengan iklan ini dan posisinya jika dibandingkan dengan paket yang sudah ada. Tapi New York Times mengatakan paket baru ini harganya akan lebih murah dari paket USD 15,49 per bulan yang paling populer.
Memo internal tersebut juga mengungkap rencana Netflix untuk menindak pengguna yang sering berbagi password dengan pengguna lain yang tidak tinggal serumah dengan membebankan biaya ekstra.
Netflix sebelumnya mengatakan ada lebih dari 222 juta rumah tangga yang merupakan pelanggan berbayar. Tapi ada lebih dari 100 juta rumah tangga yang menonton Netflix menggunakan akun orang lain tanpa membayar untuk akses.
