Minggu, 20 Juli 2025 09:13

Menang Telak Lewat E-Voting, Kaesang Kembali Pimpin PSI Hingga 2030

Menang Telak Lewat E-Voting, Kaesang Kembali Pimpin PSI Hingga 2030

ABATANEWS, SOLOKaesang Pangarep kembali dipercaya memimpin Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai Ketua Umum untuk periode 2025–2030. Keputusan ini diambil melalui mekanisme e-voting yang diumumkan dalam Kongres PSI di Gedung Graha Saba Buana, Solo, pada Sabtu (19/7/2025).

Putra bungsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, itu unggul jauh dari dua pesaingnya, yakni Ronald A Sinaga (Bro Ron) dan Agus Mulyono Herlambang. Dalam proses pemungutan suara yang berlangsung sejak 12 hingga 18 Juli, Kaesang berhasil mengantongi suara terbanyak dengan perolehan 65,28 persen.

“Selamat, Mas Kaesang, yang meraih 65,28 persen, Bro Ron dengan perolehan suara 22,23 persen, dan Bro Agus dengan perolehan suara 12,49 persen,” ujar Plt Ketum PSI Andi Budiman seperti dikutip dari detikJateng.

Baca Juga : PSI Sulsel Dukung Kaesang Pangarep Oppo’ Jadi Ketum DPP

Dari total suara yang masuk, Kaesang meraih 102.868 suara. Sementara itu, Bro Ron dan Bro Agus masing-masing hanya memperoleh 22,23 persen dan 12,49 persen suara. Dengan hasil ini, PSI menegaskan soliditas internalnya dalam memilih arah kepemimpinan lima tahun ke depan.

Andi Budiman menyampaikan bahwa Kaesang tidak hanya diberi mandat untuk memimpin, tetapi juga menyusun struktur kepengurusan baru yang akan mendukung strategi PSI ke depan.

“Pasal 1 menetapkan Saudara Kaesang Pangarep sebagai Ketum PSI Periode 2025-2030 dengan perolehan suara sebesar 65,28 persen atau 102.868 suara. Pasal 2 menugaskan kepada Ketum DPP PSI periode 2025-2030 untuk menyusun personalia pengurus DPP berdasarkan AD/ART, serta disesuaikan dengan kebutuhan PSI di masa depan,” lanjut Andi.

Baca Juga : Jokowi Daftar Jadi Calon Ketua Umum PSI?

Kongres PSI kali ini sekaligus menegaskan posisi Kaesang sebagai figur muda yang tetap mendapat kepercayaan besar dari kader partai untuk membawa PSI lebih progresif dalam kontestasi politik nasional.

Penulis : Wahyuddin
Komentar