Minggu, 03 Agustus 2025 10:18

Kongres Diaspora Indonesia ke-8: Aliyah Mustika Ilham Dorong Kolaborasi Global untuk Makassar

Kongres Diaspora Indonesia ke-8: Aliyah Mustika Ilham Dorong Kolaborasi Global untuk Makassar

ABATANEWS, IKN — Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menghadiri pembukaan Kongres Diaspora Indonesia ke-8 (CID-8) yang berlangsung meriah di Multi Function Hall, Gedung Kemenko 3, Ibu Kota Nusantara, Sabtu (2/8/2025).

Ajang dua tahunan ini menjadi momentum strategis yang mempertemukan diaspora Indonesia dari lima benua dengan para pemangku kepentingan di dalam negeri, guna memperkuat kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa.

Hadir dalam pembukaan antara lain Wakil Menteri Luar Negeri RI Anis Matta, Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, dan Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur Sri Wahyuni.

Baca Juga : Pemkot Makassar Perkuat Tanggap Darurat Lewat Program SALAMA

CID-8 dibuka dengan nuansa kebangsaan yang kental melalui penampilan Tari Seraung serta lantunan lagu Indonesia Raya yang menggema penuh semangat di seluruh ruang acara.

Sorotan utama pada sesi pembukaan adalah pembacaan Deklarasi Diaspora Indonesia, sebagai simbol komitmen dan kecintaan para diaspora terhadap tanah air.

“Diaspora bukan sekadar aset global, tetapi merupakan kekuatan moral dan intelektual bagi kemajuan bangsa,” ujar Said Zaidansyah, anggota Board of Trustees Indonesian Diaspora Network Global, dalam sambutannya yang penuh semangat.

Baca Juga : Munafri–Aliyah Luncurkan “Makassar Berjasa” untuk Pekerja Rentan

Ia menegaskan bahwa identitas kebangsaan tidak luntur oleh kewarganegaraan atau jarak geografis. “Di mana pun mereka berada, hati dan pikirannya tetap untuk Indonesia,” tambahnya.

Senada dengan itu, Kartini Sarsilaningsih, Ketua Board of Advisor IDN Global, menekankan pentingnya pewarisan semangat diaspora kepada generasi muda. “Agar nilai-nilai kolaborasi lintas batas ini terus tumbuh dan berkembang,” ucapnya.

Presiden IDN Global, Sulistyawan Wibisono, turut membawa peserta menyelami sejarah panjang diaspora Indonesia dan kontribusinya dalam bidang diplomasi, ekonomi, hingga kebudayaan.

Baca Juga : Wali Kota Makassar Kembali Turun ke Tallo, Perkuat Komitmen Damai Pemuda

Pemerintah pun menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat peran diaspora, yang disampaikan oleh Wakil Menteri Luar Negeri, Anis Matta.

“Pendekatan ini bukan hanya administratif, tapi strategis. Kita ingin membangun jejaring kekuatan global Indonesia melalui peran diaspora,” jelasnya.

Bagi Aliyah Mustika Ilham, kehadiran dalam forum ini bukan sekadar representasi seremonial, melainkan bentuk nyata memperluas jaringan kerja sama internasional bagi Kota Makassar.

Baca Juga : Wali Kota Makassar Lantik 263 Pejabat Eselon IV, Tekankan Peran Lurah sebagai Ujung Tombak Pelayanan

“Ini langkah konkret memperkuat konektivitas Makassar dengan jaringan diaspora global. Kita dorong kolaborasi di bidang UMKM, pendidikan, hingga ekonomi kreatif,” ujar Aliyah Mustika Ilham.

Wakil Wali Kota Makassar hadir bersama Riyanto, Kepala Bidang Usaha dan Sarana Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Makassar.

Dipandu oleh Devi Femina, CID-8 tak hanya menjadi ajang temu kangen para perantau, tetapi juga forum strategis untuk menyinergikan kontribusi diaspora dengan pembangunan Indonesia.

Baca Juga : Aliyah Mustika Ilham: Dengan APBD Rp126 Miliar, Angka Stunting Makassar Harus Turun

Kongres ini menjadi pengingat kuat bahwa cinta dan kontribusi untuk tanah air tidak mengenal batas wilayah, selama semangatnya tetap berpijak pada Indonesia.

Penulis : Azwar
Komentar