ABATANEWS, JAKARTA — Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menegaskan perlunya pejabat daerah menunjukkan sikap empati di tengah situasi masyarakat yang sedang bergejolak pascademonstrasi sejak 25 Agustus 2025.
Selain menunda seluruh perjalanan dinas ke luar negeri, Tito juga mengingatkan agar kepala daerah, anggota DPRD, hingga keluarganya tidak menampilkan gaya hidup mewah maupun menggelar pesta berlebihan.
“Saya meminta untuk menunda semua keberangkatan, kepala daerah, DPRD, ke luar negeri,” ujar Tito usai Rakor Inflasi di Kantor Kemendagri, Selasa (2/9/2025).
Baca Juga : Polisi Duga Mayat Tampa Kepala di Kali Ciliwung Pegawai Kemendagri
Menurutnya, meski perjalanan dinas ke luar negeri biasanya membutuhkan izin Kemendagri, kali ini keputusan tegas diambil yakni izin ditangguhkan sementara.
“Nanti akan ada izin dari Kementerian Dalam Negeri bagi Kepala Daerah dan DPRD, semua saya tunda,” tegas Tito.
Lebih jauh, Mendagri menekankan agar pejabat berhati-hati menjaga perilaku di ruang publik. Ia menilai kegiatan seremonial berlebihan maupun pamer kemewahan bisa dipelintir dan memicu kemarahan masyarakat.
Baca Juga : Kemendagri Soroti Ormas yang Gunakan Atribut Mirip Aparat, Minta Agar Ditegasi
“Jangan sampai nanti dipotong, diviralkan, ini masyarakat lagi prihatin, terus ada yang berpesta, kegiatan dinas. Kemudian juga flexing kemewahan untuk pejabat maupun keluarga. Tolong dijaga betul, termasuk acara pribadi, di momentum saat ini dan ke depan. Laksanakan secara sederhana,” jelas Tito.