Minggu, 18 Mei 2025 11:11

JK Dorong Masjid Jadi Perpustakaan untuk Anak Agar Bisa Kurangi Penggunaan HP

JK Dorong Masjid Jadi Perpustakaan untuk Anak Agar Bisa Kurangi Penggunaan HP

ABATANEWS, JAKARTA — Masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, namun juga harus menjadi motor penggerak ekonomi dan pendidikan umat. Hal ini ditegaskan oleh Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI), Jusuf Kalla (JK), saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Halal Bi Halal DMI di Hotel Tavia, Jakarta, Sabtu (17/5/2025).

“Memakmurkan masjid dan dimakmurkan masjid itu adalah misi kita. Kita harus lebih perkuat lagi karena kelemahan umat Islam, bukan keimanan, ibadah dan pengetahuan. tapi kita lemah dari ekonomi,” kata JK di hadapan ratusan peserta Rakernas.

Dalam forum tersebut, DMI menggandeng tiga kementerian—Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian ATR, dan Kementerian Tenaga Kerja—serta Bank Tabungan Negara (BTN). Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU), sebagai langkah konkret mengoptimalkan peran masjid dalam pembangunan sosial-ekonomi.

Baca Juga : Munafri Dampingi JK Letakkan Batu Pertama di RS Islam Faisal

JK menjelaskan bahwa kehadiran ketiga kementerian itu bukan tanpa alasan. “Kita ajak Menteri Dikdasmen karena kita ingin membuat satu masjid satu perpustakaan. Kita ingin mengurangi ketergantungan anak-anak bemain HP dengan literasi,” ujarnya.

Tak hanya soal literasi, JK juga mendorong agar setiap masjid memiliki Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Inisiatif ini dinilai penting dalam membentuk generasi muda Islam yang kuat secara moral dan spiritual sejak dini.

Melalui Rakernas ini, DMI ingin menegaskan bahwa masjid bukan hanya tempat shalat, tetapi juga pusat peradaban umat.

Penulis : Azwar
Komentar