Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus, Semburkan Awan Putih Setinggi 8000 Meter 

ABATANEWS.COM – Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur kembali melerus. Letusan tersebut memintahkan asap kawah berwarna putih.

Pusat Vulkanologi dan Mitigas Bencana Geologi melaporkan Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-Laki Emanuel Rofinus Bere dalam keterangannya mengatakan letusan bertekanan lemah dan teramati berwarna putih.

Ketinggian letusan dengan intensitas tebal dan tinggi 500-2000 meter di atas puncak kawah. Teramati 2 kali letusan dengan ketinggian 8000 meter dan warna asap kelabu pada Senin (18/8/2025) sekira 00:00-06:00 WITA hingga terlihat jelas hingga kabut 0-I.

Letusan ini, juga mengakibatkan adanya pengendapan lava kearah Barat-Barat laut sejauh 3800 meter dari pusat erupsi. Sedangkan pengendapan lava kearah Timur laut sejauh 4340 meter dari pusat erupsi

Saat letusan berlangsung cuaca cerah dan berawan dan adanya angin bertiup lemah ke arah barat dan barat laut serta suhu udara 19.2-19.5 °C. Selain itu dikatakan Emanuel bahwa berdasarkan pengamatannya adanya sinar api di puncak kawah Gunung api Lewotobi Laki-Laki.

Petugas PGA Lewotobi Laki-Laki juga telah mencatat tingkat kegempaan dari gunung tersebut yang meliputi Letusan(Jumlah : 2, Amplitudo : 47.3 mm, Durasi : 482-515 detik). Guguran (Jumlah : 9, Amplitudo : 14.8-22.2 mm, Durasi : 40-145 detik.

Sementara hembusan Jumlah : 24, Amplitudo : 2.9-44.4 mm, Durasi : 31-59 detik, Tremor Non Harmonik Jumlah : 2, Amplitudo : 2.9-3.7 mm, Durasi : 77-98 detik. Lalu, Frekuensi Rendah Jumlah : 4, Amplitudo : 7.4-14.8 mm, Durasi : 24-28 detik, Vulkanik Dalam Jumlah : 72, Amplitudo : 2.9-44.4 mm, SP : 1-2.9 detik, Durasi : 10-24 detik.

Pihak PGA Lewotobi Laki-Laki juga mencatat adanya ektonik Lokal Jumlah : 4, Amplitudo : 7.4-29.6 mm, SP : 6.7-8.9 detik, Durasi : 23-35 detik dan Tektonik Jauh Jumlah : 2, Amplitudo : 2.9-22.2 mm, SP : 11.7-16.2 detik, Durasi : 42-50 detik.

PPGA mengungkap ketika laporan ini dibuat letusan gunung Lewotobi Laki-Laki masih terus terjadi sementara status gunung tersebut berada di Level IV awas.

Meski begitu, PPGA menegaskan kepada Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki dan pengunjung/wisatawan agar tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 Km dan Sektoral Barat – Utara – Timur Laut sejauh 7 km dari pusat letusan.