Kamis, 17 Juli 2025 16:07

Gibran Sebut Kemenyan Tak Lebih Berharga dari Nikel, Dorong Hilirisasi Komoditas Lokal

Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Wapres Gibran Rakabuming Raka.

ABATANEWS, JAKARTA — Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyoroti pentingnya menggali potensi komoditas lokal yang selama ini terabaikan, salah satunya adalah kemenyan. Menurutnya, kemenyan tidak kalah berharganya dibandingkan nikel dan seharusnya mendapat perhatian lebih dalam strategi hilirisasi nasional.

Dalam pembekalan kepada peserta Pendidikan Penyiapan dan Pemantapan Pimpinan Nasional (P4N) Angkatan ke-68 Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI, Gibran menceritakan pengalamannya saat berkunjung ke Humbang Hasundutan, Sumatra Utara. Ia menemukan potensi besar kemenyan yang belum dimaksimalkan.

“Ini ada yang dari Sumatra Utara, mungkin? Saya kapan hari itu ke Humbang Hasundutan, Humbahas, di sana ada pusat riset dan di sana kita menemukan yang namanya kemenyan,” ujar Gibran dikutip dari YouTube Wakil Presiden RI.

Baca Juga : Di Mana Gibran Saat Pelantikan Menteri dan Pimpinan Lembaga di Istana Negara?

Gibran menyayangkan persepsi keliru masyarakat terhadap kemenyan yang selama ini dianggap hanya sebagai bahan mistik. Ia menegaskan nilai ekonominya sangat tinggi, terutama dalam industri parfum global.

“Saya pernah bicara itu masalah hilirisasi kemenyan, banyak yang ketawa, ‘Wong kemenyan buat dukun nanana’. Salah! Kemenyan itu sama berharganya dengan nikel,” tegasnya.

Ia juga menyoroti kebiasaan lama Indonesia yang hanya mengekspor kemenyan dalam bentuk mentah tanpa nilai tambah. Gibran menilai sudah saatnya Indonesia mengubah pendekatan dan mendorong hilirisasi untuk meningkatkan daya saing di pasar internasional.

Baca Juga : Disuruh Presiden Prabowo, Wapres Gibran Keliling Pos Ronda di Jakarta

“Sekali lagi, kita dari dulu jualnya jual mentah. Ibu-ibu yang pakai parfum LV (Louis Vuitton), Gucci, dan lain-lain itu dari kemenyan itu. Kita jualnya mentah terus,” katanya.

Lebih lanjut, Gibran menyampaikan komitmennya untuk mendukung generasi muda dalam riset dan inovasi terkait kemenyan. Ia berjanji menyiapkan fasilitas dan teknologi modern untuk mendorong riset dan produksi berbasis hilirisasi.

“Makanya kita dorong anak-anak muda untuk riset. Kita sediakan tempat yang baik untuk riset, alat-alat terkini, hilirisasi. Bukan hanya hilirisasi nikel dan lain-lain, ada yang namanya hilirisasi kemenyan, dan masih banyak lagi yang saya temukan di sana (Humbahas),” tambahnya.

Baca Juga : Prabowo dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Kongres PSI di Solo

Dengan langkah ini, Gibran berharap kemenyan tidak hanya dikenal sebagai produk lokal tradisional, tetapi juga mampu bersaing di industri global berkat riset dan pengolahan yang tepat.

Penulis : Wahyuddin
Komentar