ABATANEWS, MAKASSAR – Forum Perangkat Daerah Dinas Sosial Kota Makassar digelar di Hotel Arthama Makassar, Selasa (4/02/2025).
Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Makassar, Andi Muhammad Yasir, yang mewakili Wali Kota Makassar.
Diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan doa bersama, forum ini menjadi momen penting untuk menyelaraskan program dan kegiatan SKPD dengan hasil Musrenbang RKPD di tingkat kecamatan.
Baca Juga : Munafri–Aliyah Luncurkan “Makassar Berjasa” untuk Pekerja Rentan
Tujuan lainnya adalah mempertajam program sesuai tupoksi SKPD serta mengelola pendanaan prioritas berdasarkan pagu indikatif.
Forum ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai dinas, kecamatan, serta lembaga yang bergerak di bidang sosial di Kota Makassar.
Dua narasumber utama, yakni dr. Andi Hadijah Iriani sebagai tim ahli Wali Kota Makassar dan Drs. Nur Kamarul Zaman dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.
Baca Juga : Wali Kota Makassar Kembali Turun ke Tallo, Perkuat Komitmen Damai Pemuda
Dalam sambutannya, Asisten I, Andi Muhammad Yasir, menegaskan pentingnya forum ini sebagai ruang diskusi strategis untuk merumuskan kebijakan serta menyusun langkah konkret dalam meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat Kota Makassar.
“Sebagai kota yang terus berkembang, kita dihadapkan pada berbagai tantangan sosial, mulai dari kemiskinan, perlindungan anak dan lansia, hingga penanganan penyandang disabilitas dan kelompok rentan lainnya,” ujar Yasir.
Ia juga menekankan bahwa sinergi antara Dinas Sosial, SKPD terkait, dan seluruh elemen masyarakat sangat diperlukan agar program yang dirancang dapat memberikan manfaat nyata.
Baca Juga : Wali Kota Makassar Lantik 263 Pejabat Eselon IV, Tekankan Peran Lurah sebagai Ujung Tombak Pelayanan
Forum ini tidak hanya menjadi ajang koordinasi, tetapi juga diharapkan menghasilkan solusi inovatif yang dapat diimplementasikan secara nyata. Yasir menambahkan bahwa kebijakan yang disusun harus berlandaskan pada prinsip keadilan sosial, inklusivitas, dan keberlanjutan.
Menariknya, forum ini juga menghadirkan perwakilan dari kelompok disabilitas, yang menunjukkan komitmen Pemkot Makassar terhadap inklusivitas sosial.
Dengan sinergi yang terjalin antarinstansi, diharapkan kebijakan dan program sosial yang dihasilkan dari forum ini mampu memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat Kota Makassar.
Baca Juga : Aliyah Mustika Ilham: Dengan APBD Rp126 Miliar, Angka Stunting Makassar Harus Turun
Kolaborasi dan inovasi menjadi kunci dalam mewujudkan kesejahteraan sosial yang lebih baik dan merata.
