ABATANEWS, TORAJA UTARA — Sebuah truk yang mengangkut sekitar 20 warga Toraja Utara terguling di Jalan Poros Rantepao–Panggala, Sabtu (12/7) sore. Akibat kecelakaan tersebut, enam orang meninggal dunia dan 14 lainnya mengalami luka-luka.
“Kejadian lakalantas di Tikala, untuk yang meninggal dunia hingga saat ini ada 6 orang dan luka ada 14 orang,” kata Kapolres Toraja Utara, AKBP Stephanus Luckyto A.W, Minggu (13/7/2025). Jumlah korban bertambah dari sebelumnya empat orang.
Peristiwa terjadi saat truk yang membawa warga pulang dari acara adat melintasi tikungan tajam dan tiba-tiba oleng hingga terguling. Dugaan sementara, sopir tidak mampu menguasai kendaraan.
Baca Juga : Korban Meninggal Dunia Akibat Lakalantas Pada Musim Mudik Idulfitri 2025 Turun 32 Persen
“Petugas sudah lakukan olah TKP, memeriksa saksi-saksi untuk mengetahui penyebab pastinya,” ujarnya.
Kapolres juga menyebut pengemudi diduga berada di bawah pengaruh alkohol.
“Terkait pengemudi ada pengaruh alkohol, kita akan periksa, akan kita pastikan sehingga penyebab kecelakaan ini apa dan dari siapa. Apakah pengemudi atau faktor kendaraannya,” jelasnya.
Baca Juga : Korlantas Polri: Ada yang Meninggal Tiap 1 Jam di Jalanan, Mari Bijak Berkendara
Ia menambahkan, truk tersebut bukan kendaraan yang diperuntukkan mengangkut penumpang.
“Jadi mobil truk itu bukan untuk penumpang. Jadi kejadian ini menjadi pengalaman berharga sehingga ke depan masyarakat bisa lebih sadar alat transportasi yang baik itu bukan truk,” pungkasnya.
Pihak kepolisian akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mencari solusi terkait transportasi umum yang lebih aman bagi warga.