ABATANEWS, JAKARTA —Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) merilis daftar obat untuk anak yang layak dikonsumsi.
Hal ini merupakan tindak lanjut dari temua Kementerian Kesehatan yang menemukan ada 102 obat-obatan untuk anak yang dinilai berdampak buruk terhadap kesehatan, khususnya terkait kasus gagal ginjal akut misterius.
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) merilis hasil tindak lanjut dari temuan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terhadap 102 obat. Obat-obat tersebut adalah obat yang sebelumnya dikonsumsi oleh pasien sebelum mengalami gagal ginjal akut misterius.
Baca Juga : Kemenkes Catat 291 Kasus Covid-19 Sepanjang Tahun 2025
Dikutip dari laman resmi BPOM, berikut beberapa obat sirup atau cair yang sudah dipastikan tidak mengandung propilen glikol, polietilen glikol, sorbitol, gliserin, atau gliserol dan tidak tercemar etilen glikol dan dietilen glikol:
1. Alerfed Syrup (Guardian Pharmatama)
2. Amoxan (Sanbe farma)
Baca Juga : Kasus Covid-19 Meningkat di Asia, Kemenkes Minta Masyarakat Waspada
3. Amoxicilin (Mersifarma TM)
4. Azithromycin Syrup (Natura/Quantum Labs)
5. Cazetin (Ifras Pharmaceutical Laboratories)
Baca Juga : Menkes Sebut Orang yang Gaji Rp15 Juta Lebih Pintar dan Sehat
6. Cefacef Syrup (Caprifarmindo Labs)
7. Cefspan syrup (Kalbe Farma)
8. Cetirizin (Novapharin)
Baca Juga : Menkes Budi: Laki-laki yang Gunakan Jeans 33-34 Lebih Cepat Menghadap Allah
9. Devosix drop 15 ml (Ifras Pharmaceutical Laboratories)
10. Domperidon Sirup (Afi Farma)
11. Etamox syrup (Errita Pharma)
Baca Juga : Kasus Pelecehan Seksual Dokter di Garut, Kemenkes Didesak Segera Bentuk Tim Investigasi
12. Interzinc (Interbat)
13. Nytex (Pharos)
14. Omemox (Mutiara Mukti Farma)
Baca Juga : Menkes Akan Ubah Skema Pembayaran dari BPJS ke Rumah Sakit
15. Rhinos Neo drop (Dexa Medica)
16. Vestein (Erdostein) (Kalbe)
17. Yusimox (Ifras Pharmaceutical Laboratories)
Baca Juga : Cek Kesehatan Gratis Dimulai Hari Ini
18. Zinc Syrup (Afi Farma)
19. Zincpro syrup (Hexpharm Jaya)
20. Zibramax (Guardian Pharmatama)
Baca Juga : Kemenkes Pastikan Seluruh Masyarakat Indonesia Bisa Periksa Kesehatan Mental Gratis
21. Renalyte (Pratapa Nirmala)
22. Amoksisilin
23. Eritromisin
Baca Juga : Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ini Penjelasan Menkes Budi Gunadi
24. Ambroxol HCL (Kimia Farma)
25. Anakonidin OBH (Konimex)
26. Cetrizin (Sampharindo Perdana)
Baca Juga : BPOM Ungkap Ada 1.100 Dokter Kecantikan dan Kulit Langgar Aturan
27. Paracetamol (Mersifarma TM)
28. Paracetamol (Kimia Farma)
29. Paracetamol (Afi Farma)
Baca Juga : BPOM Ungkap Ada 1.100 Dokter Kecantikan dan Kulit Langgar Aturan
30. Paracetamol (Afi Farma)
