ABATANEWS, MAKASSAR – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar mencatat ratusan kendaraan hangus terbakar di Kantor DPRD Makassar. Mobil tersabut dibakar massa demo dalam aksi yang berlangsung hingga Jumat malam (29/5/2025).
Plt Kepala Pelaksana BPBD Makassar M Fadli Tahar mengatakan untuk sementara ada 67 kendaraan roda empat yang terbakar. Sebagian besar mobil yang teenakar adalah kendaraan dinas DPRD Kota Makassar.
“Saat ini asesmen sementara kita ada 67. Hampir semuanya mobil dinas, tapi ada beberapa juga mobil pribadi. Kemudian ada beberapa sepeda motor juga (terbakar),” jelasnya, Sabtu (30/8/2025).

Baca Juga : Polisi Tetapkan Total 959 Tersangka Imbas Kerusuhan Agustus Lalu
Kondisi terkini Kantor DPRD Makassar, Jl AP Pettarani, Sabtu (30/8/2025) pasca dibakat massa aksi demo pada Jumat malam (29/8/2025). (foto: Abatanews)
Selain itu, untuk jumlah korban meninggal dunia saat api menbakar gedung DPRD Makassar, pihaknya mencatat ada tiga orang. Kemudian, ada pula dua korban luka berat dan tiga luka sedang.
Pihaknya pun telah melakukan evakuasi terhadap korban terutama yang meninggal dunia untuk dibawa ke rumah duka. Sementara korban luka telau mendapat perawatan di sejumlah RS di Makassar.
Baca Juga : Legislator Muchlis Misbah Bantu Driver Ojol Korban Perang Kelompok di Tallo
“Kami dari BPBD Kota Makassar semalam melakukan evakuasi sampai dengan mengembalikan ke rumah korban sampai ke pemakaman.Kalau untuk yang luka-luka kita sudah bawa ke rumah sakit terdekat,” jelasnya.
Hingga siang ini, petugas kebersihan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar masih melakukan upaya pembersihan sisa-sisa kebakatan. Termasuk menurunkan alat berat untuk mengevakuasi mobil yang terbakar.
Sebelumnya, aksi demonstrasi terjadi di Kota Makassar sejak siang hingga malam hari, Jumat (29/8/2025). Puncaknya, massa semakin anarkis dengan menerobos Kantor DPRD Makassar dan membakar sejumlah kendaraan.
Baca Juga : Pemkot Bareng FKIJK Sulselbar Berikan Bantuan Sosial ke Keluarga Korban Kerusuhan DPRD Makassar
Selain itu, massa turut membakar Gedung DPRD Makassar. Setelah itu, massa bergerak ke Gedung DPRD Sulsel dan turut menbakar gedung.