ABATANEWS, MAKASSAR – Kapten PSM Makassar, Yuran Fernandes akhirnya terlepas dari sanksi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Dengan begitu, PSM Makassar bisa memainkan Yuran pada pekan kedua Indonesia Super League (ILeague) 2025-2026.
Media Offiser PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim membenarkan sanksi Yuran yang telah selesai. Sehingga, Pemain asal Tanjung Verde itu segera akan bergabung dengan tim.
“Yuran sudah lepas (Sanksi Komdis PSSI). Kita tinggu kedatangan dia di Makassar,” jelas Sulaiman Abdul Karim, Selasa (12/8/2025).
Baca Juga : Jeda Kompetisi Super League, Pemain PSM Makassar Diminta Jaga Kondisi
Yuran diketahui mendapat sanksi dari Komdis PSSI berupa larangan bermain selama setahun buntut protes yang ia layangkan di media sosial. Setelah PSM mengajukan banding, sanksi yang diberikan kepada bek berusia 30 tahun itu menjadi tiga bulan beserta denda Rp 25 juta pada 16 Mei 2025.
Dengan kata lain, Yuran bisa dimainkan pada pekan kedua ILeague 2205-2026 menghadapi Bhayangkara FC. Laga itu akan berlangsung pada 16 Agustus 2025 di Stadion Sumpah Pemuda.
Selain itu, sanksi dari FIFA yang melarang PSM Makassar merekrut pemain dalam bursa transfer pra musim sudah dipulihkan. Sanksi itu dijatuhkan buntut adanya laporan mantan pemain PSM, Wiljan Pluim yang gajinya belum dibayarkan.
Baca Juga : Termasuk Abu Kamara, Badai Cedera Menghantam PSM Makassar
Laporan tersebut langsung ditindaklanjuti FIFA dengan menjatuhkan sanksi larangan transfer pemain bagi PSM pada musim baru (2025-2026). Namun setelah sanksi bebas, PSM Makassar akan segera mendaftarkan pemain baru ke operator ILeague, PT LIB.
“Setelah sanksi FIFA dicabut, malam ini juga kami langsung kebut daftarkan pemain-pemain baru (Senin malam 11 Agustus 2025),” pungkas Sule sapaan akrab Sulaiman Abdul Karim.