Rabu, 25 Oktober 2023 17:10

Bahtiar Baharuddin Dorong KIMA Tingkatkan Pelayanan dan Jadi Magnet Investasi

Bahtiar Baharuddin Dorong KIMA Tingkatkan Pelayanan dan Jadi Magnet Investasi

Rilis Pers Humas Pemprov Sulsel

Baca Juga : Hari Kesaktian Pancasila, Andi Sudirman Serukan Semangat Persatuan dan Kedaulatan Bangsa

 

Rabu, 25 Oktober 2023

Baca Juga : Hari Kesaktian Pancasila, Andi Sudirman Serukan Semangat Persatuan dan Kedaulatan Bangsa

 

ABATANEWS, MAKASSAR – Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, melakukan kunjungan ke PT Kawasan Industri Makassar (KIMA), di Jalan Perintis Kemerdekaan KM. 15, Daya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Rabu, 25 Oktober 2023. Kunjungan ini dalam rangka mendorong kolaborasi dalam peningkatan pelayanan PT KIMA, serta menjadi magnet investasi.

Kunjungan Bahtiar ini diterima langsung oleh Direktur Utama, Alif Abadi dan Direktur Operasional dan Pendukung, Alif Usman Amin. Saat ini, KIMA memiliki beberapa bisnis. Diantaranya penyewaan kavling industri siap bangun, penyewaan gudang dan Bangunan Pabrik Siap Pakai (BPSP), pengelolaan limbah B3, pengelolaan depo kontainer, manajemen logistik, dan gudang konsolidasi.

Baca Juga : Pemprov Sulsel Bebaskan 100 Persen Denda Kendaraan Hingga Diskon Tunggakan 50 Persen

Adapun luasan lahan PT KIMA di Makassar 340,42 hektar, sedangkan ekspansi kawasan di Maros direncanakan 300 hektar.

Dengan dialog seperti ini, diharapkan akan tercipta lingkungan usaha yang lebih kondusif untuk pertumbuhan ekonomi, peningkatan investasi, dan penyerapan tenaga kerja khususnya di wilayah Kawasan Industri Makassar.

“Alhamdulillah, hari ini bersilaturahmi dengan manajemen PT KIMA, berdialog untuk mengetahui potensi dan prospek yang ada serta tantangannya untuk pengembangan kawasan industri,” kata Bahtiar.

Baca Juga : Stadion Sudiang Ditarget Rampung April 2027, Gunakan Anggaran Rp 674,9 Miliar

Berdasarkan data PT KIMA, 30 persen saham dimiliki Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota Makassar sebesar 10 persen.

Bahtiar mendorong agar tumbuh kawasan industri lainnya, terutama di daerah yang memiliki pantai serta pelabuhan barang dan kontainer. Kawasan industri juga terhubung dengan jalur transportasi seperti kereta api.

“Pelayanan merupakan bagian dari bisnis KIMA. Untuk itu, ia mendorong agar menjamin ketersediaan fasilitas dan sarana pendukung seperti, listrik, air dan jalannya serta jaminan keamanan,” terangnya.

Baca Juga : Gubernur Andi Sudirman Sulaiman Serahkan 15 Miliar untuk Kabupaten Pangkep

Ia berharap, kawasan KIMA di Maros dapat secepatnya hadir. Demikian juga, hadir pabrik yang mendukung program pemerintah daerah seperti ketahanan pangan untuk pengelolaan budidaya pisang.

“Ini semangatnya agar dapat menyerap tenaga kerja kita di Sulsel,” sebutnya.

Adapun Direktur Utama, Alif Abadi, mengapresiasi pertemuan ini dan menyebut Bahtiar pemimpin yang visioner berwawasan global.

Baca Juga : Gubernur Sulsel Canangkan Bibit Jagung di Pangkep, Perkuat Program Asta Cita Ketahanan Pangan Presiden

“Kami berterima kasih atas kunjungan silaturahmi ini,” kata Alif Abadi.

“Pemikiran Pak Gubernur berskala dunia,” imbuhnya.

Ia menjelaskan, PT KIMA memiliki visi menjadi perusahaan pengelolaan kawasan yang smart, modern dan green dengan output terbesar. Serta, misi menciptakan green area industry yang bermutu dan terjangkau, mewujudkan pelayanan dan inovatif kepada investor, mengembangkan infrastruktur dan sistem informasi kawasan berbasis digital, merealisasikan kemudahan kawasan industri melalui kolaborasi dengan stakeholder.

Baca Juga : Terima Kunjungan Dirjen Badilmiltun Mahkamah Agung RI, Gubernur Sulsel Bahas Persiapan Pembangunan Pengadilan Militer Tinggi V Makassar

“Kami juga bersinergi dengan perusahaan BUMN lain untuk mewujudkan kawasan industri yang berdaya saing tinggi dan berstandar internasional,” pungkasnya.

Penulis : Wahyuddin
Komentar