ABATANEWS, JAKARTA – Divisi Propam Mabes Polri menemukan ada 45 warga negara Malaysia menjadi korban pemerasan oknum polisi saat event Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024 pada 13-15 Desember 2024 di JIExpo Kemayoran.
Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Irjen Pol. Abdul Karim mengatakan berdasarkan temuan dan laporan yang masuk, total korban sebanyak 45 orang. Selain itu, pihaknya juga telah menyita barang bukti berupa uang milyaran rupiah.
“Berdasarkan penyelidikan berbasis ilmiah, kami menemukan bahwa jumlah korban adalah 45 orang, semuanya warga negara Malaysia. Selain itu, nilai barang bukti yang telah kami amankan mencapai 2,5 miliar rupiah,” kata Irjen Pol Abdul Karim dalam keterangannya dikutip Rabu (25/12/2024).
Baca Juga : Daftar 17 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat, Satu Diantaranya Raih Bintang Tiga
Ia juga menyatakan bahwa dua laporan resmi dari warga negara Malaysia telah diterima oleh Divpropam Mabes Polri. Identitas pelapor dijaga kerahasiaannya untuk melindungi keamanan dan privasi mereka.
Dalam rangka percepatan penanganan, Polri memutuskan bahwa seluruh proses penyelidikan dan penyelesaian kasus ini akan diambil alih oleh Divpropam. jela
“Kami memastikan sidang kode etik untuk kasus ini akan digelar minggu depan, sebagai bagian dari komitmen kami untuk menyelesaikan kasus ini secara cepat dan tegas,” jelas Irjen Pol Abdul Karim.