2 Driver Ojol Dihukum Push Up, Diduga Menerobos Iring-iringan PM China di Jakarta 

2 Driver Ojol Dihukum Push Up, Diduga Menerobos Iring-iringan PM China di Jakarta 

ABATANEWS, JAKARTA – Viral di media sosial dua driver ojek online (ojol) kena hukuman push up oleh polisi. Kejadian tersebut viral di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @lbj_jakarta.

Video tersebut memperlihatkan dua pria yang mengenakan jaket ojol dihukum push up dengan menghadap bendera Indonesia-China. Keduanya mendapat hukuman tersebut secara bergantian dengan dua petugas Satlantas Polres Metro Jakarta Pusat memberikan arahan.

Hukuman push up diduga diberikan akibat dua driver ojol tersebut menerobos “clear area” iring-iringan rombongan Perdana Menteri (PM) China, Li Qiang yang sedang melintas.

Diketahui, rombongan PM China hendak melintas menuju Istana Merdeka Jalan Thamrin Jakarta Pusat pada Minggu (25/5/2025).

Sontak, video dua driver ojol dihukum push up oleh polisi mengundang perhatian netizen yang memberikan beragam komentar.

“Kebiasaan nerobos lampu merah yah pak jadi pas ada tamu negara kebawa suasana nerobos,” tulis akun @ima***.

“Kalau begini baru benar. Jangan ada kekerasan,” tulis akun @tho***.

“Emang ini sesuai hukum dan SOP???,” tulis akun @gle***.

“Lebih baik push up daripada ditilang,” tulis akun @gus***.

“Bagus ini hukumannya masih ringan, untung gak disleding paspampres,” tulis akun @hia***.

“Enggak apa-apa kalau gini. Asal jangan nendang keplak aja,” tulis akun @jus***.

Berita Terkait
Baca Juga